Fakta Benua Antartika, Benua yang Tidak Memiliki Penduduk Asli

HustlerLounge8 years ago10 Views

Mungkin, kita sering mendengar dan melihat di berbagai media tentang Kutub Utara. Ya, Kutub Utara lebih ‘populer’ dibandingkan Kutub Selatan karena memang lebih sering dieksplorasi dan diberitakan. Selain itu, kedekatan geografis dengan negara-negara maju membuatnya bukan lagi tempat yang penuh misteri.
Sejatinya, Antartika, yang berada di Kutub Selatan, merupakan laboratorium alami raksasa untuk mempelajari bumi dan atmosfernya, serta perubahan lingkungan hidup secara global, termasuk perubahan yang berhubungan dengan kegiatan manusia.
Antartika merupakan benua paling terpencil di dunia yang kontradiktif. Sangat cantik dan perawan, namun amat tidak bersahabat. Inilah tempat yang paling berbadai dan paling dingin di bumi, sekaligus paling rapuh dan sensitif.
Benua ini juga merupakan benua kelima terbesar di dunia. Namun begitu, Antartika tidak memiliki penduduk tetap yang lebih besar dari koloni lamuk, sejenis lalat berukuran satu sentimeter. Tidak heran jika benua antartika tidak memiliki penduduk asli karena tempat yang sangat sensitif
1. Asal nama Benua Antartika
Ternyata, asal nama benua Antartika berasal dari Bahasa Yunani, yaitu ἀνταρκτικός “antarktikos”, lawan kata arktik atau anti-arktik (berlawanan dengan utara), yang berarti “lawan kata dari utara” atau “anti arctic”. Arctic atau Arktik adalah sebutan untuk kutub utara (yang berupa lautan tertutup es), sehingga Antartika dengan mudah diasosiasikan ke kutub selatan, yang kebetulan berbentuk daratan besar (benua) dan tertutup es.
2. Benua Antartika merupakan wilayah yang tidak masuk dalam wilayah negara manapun
Penghuni di Benua ini kebanyakan tinggal di Antartika hanya untuk keperluan penelitian -bestpictureblog.com
Sampai saat ini, ada tujuh negara yang mengklaim kepemilikan antartika, yaitu Argentina, Australia, Britania raya, Chili, Norwegia, Perancis, & Selandia baru. Dan masing-masing dari negara itu, hanya mengklaim wlayah tertentu di Antartika, bukan satu benuanya! Namun, ada juga Antarctic Treaty System mengatur hubungan antara negara-negara yang mengklaim kedaulatan benua ini yang harus netral secara politik. Sampai saat ini, sebanyak 49 negara telah menandatangani perjanjian tersebut yang memberikan hak menggunakan daerah ini untuk tujuan penelitian ilmiah.
3. Manusia pertama yang mencapai Antartika masih belum jelas
Sejarah penemuan Antartika masih belum jelas. Namun, dunia mengakui Antartika ditemukan pada tahun 1911 – tatilkalbi.com
Dalam sejarah, penjelajah yang berhasil sampai ke Kutub Selatan/ Antartika adalah penjelajah asal Norwegia, Roald Amundsen. Dia adalah manusia pertama yang mencapai Kutub Selatan. Roald meninggalkan penjelajah Inggris Robert Falcon Scott di belakang dan tiba di Antartika pada 14 Desember 1911.
4. Suhu di Antartika bisa mencapai -89,2 derajat Celcius!
Penguin Kaisar yang membentuk formasi untuk melindungi satu sama lain dari dinginnya Antartika pada saat musim dingin – jeb.biologists.org
Antartika memiliki kelembaban rata-rata terendah, suhu rata-rata terendah di antara semua benua di bumi, benua tertandus, benua berangin terkencang, dan memiliki elevasi rata-rata tertinggi dari semua benua. Antartika dianggap sebagai gurun, dengan curah hujan hanya 200 mm (8 inci) di sepanjang pantai dan jauh lebih sedikit di pedalaman. Pada musim dingin, suhu mencapai -73 derajat Celcius. Rekor suhu terdingin yang pernah dicatat adalah -89,2 derajat Celcius yang dicatat oleh Stasiun Vostok milik Rusia pada 21 Juli 1983 di benua tersebut.
5. Benua Antartika memiliki jenis spesies paling sedikit di dunia
Tidak banyak hewan yang tinggal secara permanen di daratan Antartika. Mereka lebih banyak menghabiskan waktu di perairan sekitar daratan Antartika karena tidak tahan dengan kondisi di Benua ini. gallerily.com
Kira-kira hanya ada sekitar seribu hingga lima ribu orang yang menempati benua Antartika ini dan mereka adalah para peneliti dan ilmuan yang ditugaskan hanya dalam jangka waktu tertentu.
Menurut para ilmuan, organisme yang hidup di Aantartika hanyalah jenis fungi, alga, bakteri, protista, dan tumbuhan. Sedangkan untuk hewan, hanya ada penguin, nematoda, anjing laut. Sedangkan untuk vegetasi yang ada hanyalah tundra.
6. Karena kecelakaan pesawat tahun 1978, wisata menikmati pemandagan Antartika dari udara dihentikan
Kecelakaan pesawat digunung erebus – okezone.com
Pada tahun 70-an, wisata menggunakan pesawat terang sangat populer, sehingga dua maskapai penerbangan Qantas Airlines dan Air New Zealand melayani penerbangan melintasi Antartika . Namun, pada 28 November 1978 pesawat TE-901 Air New Zealand menabrak gunung Erebus.
Pada saat itu, aktivitas penerbangan ke Antartika akhirnya dihentikan dan wisatawan yang ingin berwisata ke Antartika hanya diperkenankan menggunakan kapal. Namun, untuk saat ini sudah ada layanan penerbangan kembali.
7. Meskipun di Antartika mengalami siang hari selama 6 bulan, Es di kutub Selatan tidak mencair
Matahari di Antartika tidak terbenam selama 6 bulan – myspace.com
Pasti kamu bertanya-tanya mengapa Antartika yang mengalami siang hari selama 6 bulan tidak menyebabkan es di kutub mencair. Iya kan?
Well, menurut ilmuan hal ini sebabkan jarak matahari ke daerah kutub lebih jauh daripada jarak matahari ke daerah ekuator bumi, sehingga daerah kutub menerima intensitas cahaya matahari yang lebih sedikit daripada daerah ekuator.
Alasan tambahannya, karena sudut sinar matahari yang jatuh ke permukaan kutub hanyalah sudut yang kecil sehingga radiasi matahari banyak yang terpantul ke angkasa. Hal ini berbeda dengan daerah ekuator. Di daerah ekuator, sudut sinar mataharinya dapat mencapai 90 derajat (tegak lurus terhadap permukaan tanah) sehingga banyak radiasi matahari yang diserap.
8. Benua Antartika tidak memiliki penduduk asli, namun pada tahun 1978 seorang bayi sengaja dilahirkan di Antartika
Banyak yang menganggap bahwa manusia pertama yang dilahirkan di Antarktika adalah Solveig Gunbjörg Jacobsen, tepatnya di Grytviken, pulau Georgia Selatan pada tanggal 8 Oktober 1913. Namun dikarenakan pulau ini tidak dianggap sebagai bagian dari benua Antarktika, maka Emilio Marcos Palma (lahir 7 Januari 1978) sampai sekarang adalah orang pertama yang lahir di benua Antarktika. Ia adalah seorang warga negara Argentina. Lalu pada tahun 1986 dan 1987 di stasiun Chili lahir pula anak lelaki dan perempuan.
9. Ada Nomor Telepon di Antartika
Ternyata ada kode telepon internasional untuk Antarktika, yaitu +672. Antarktika sudah memiliki jasa layanan telepon nirkabel. Di Pangkalan Marambio milik Argentina terdapat sebuah menara selular yang menggunakan teknologi AMPS dan di Pulau Raja George terdapat sebuah menara GSM Entel Chili. Selain kedua itu, komunikasi terbatas pada koneksi satelit.
10. Bongkahan Es Terbesar di Antartika
Iceberg B-15 adalah salah satu gunung es terbesar di dunia. Ukurannya sekitar panjang 295 km dan lebar 37 km (183-23 mil), dengan luas permukaan 11.000 km persegi (4250 mil persegi), ukurannya lebih besar dari pulau Jamaika. Massa bongkahan es tersebut diperkirakan sekitar tiga miliar ton. Setelah hampir satu dekade, bagian daro B-15 masih belum mencair.
Itulah beberapa fakta tentang Benua Antartika. Walaupun kelihatannya benua ini sulit untuk dihuni atau bahkan dicapai, tetapi masih saja ada orang yang tinggal di sana. Tidak hanya itu, percaya atau tidak, Antartika bahkan bisa menjadi destinasi wisata yang bisa dibilang anti-mainstream. Kalau kamu penasaran, kamu bisa cari tahu sendiri di mesin pencari Google tentang paket wisata ke Antartika. (DTLD#1#13,SB#3)

0 Votes: 0 Upvotes, 0 Downvotes (0 Points)

Leave a reply

Previous Post

Next Post

Loading Next Post...
Follow
Sidebar Search
Loading

Signing-in 3 seconds...

Signing-up 3 seconds...