Saat ini pemilihan KOL menjadi hal yang penting dalam menentukan keberhasilan beriklan di sosial media, utamanya Instagram. Memilih KOL yang tepat dapat memperkuat kredibilitas brand dan menjangkau target audiens secara efektif. Ketika mendapatkan KOL yang tepat, maka konten yang dihasilkan tentu dapat memberikan Return of Investment (ROI) yang efisien.
Sebaliknya, memilih KOL yang kurang tepat dapat menurunkan interaksi dan engagement pada konten. Hal ini terjadi ketika audiens merasa tidak relate dengan konten yang diberikan. Akibatnya loyalitas audiens terhadap brand akan menurun dan tentu mempengaruhi keputusan untuk tidak menggunakan brand tersebut.
Karena itu, penting untuk melakukan pengecekan pada setiap KOL yang akan diajak bekerjasama di Instagram. Mulai dari tipe konten yang dibuat oleh KOL, audiens yang mengikuti, dan juga Engagement Rate dari setiap KOL. Engagement Rate sendiri merupakan metrik untuk mengukur sejauh mana audiens terlibat pada konten di sosial media mereka.
Meskipun terdengar tidak familiar dan rumit, ternyata mengukur Engagement Rate cukup mudah loh. Terutama pada sosial media Instagram, kamu bisa lakukan teknik ini untuk melihat apakah KOL yang digunakan akan tepat sasaran. Penasaran? Berikut 7 tips yang dapat digunakan untuk memilih KOL dengan tepat dan ber-Engagement Rate tinggi!
Sebelum memilih KOL, ada baiknya untuk melakukan pengecekan terkait konten KOL di sosial media. Misalnya pada platfom Instagram, kamu bisa melihat jumlah engagement seperti Like, Comment, dan jumlah Views pada setiap konten. Ketika dirasa engagement stabil dan organik, kamu bisa melanjutkan tips selanjutnya untuk memilih KOL.
Sebagai tambahan, engagement yang stabil dan organik akan membantu konten tersebar lebih luas. Audiens yang dituju pun akan dapat melihat konten dengan mudah. Hal ini akan berpengaruh pada visibilitas brand yang menggunakan konten KOL tersebut. Sebaliknya jika engagement kurang stabil, maka bisa jadi target audiens tidak sesuai dengan pemilihan KOL.
Meskipun kamu sudah melakukan pengecekan manual terkait engagement Instagram KOL, nggak ada salahnya untuk meminta data insightdari KOL loh. Data tersebut dapat berguna untuk melihat lebih dalam terkait Save & Share dari setiap konten yang dibuat. Sekaligus, data tersebut dapat melengkapi jumlah engagement KOL dalam periode tertentu.
Ada beberapa data yang hanya dapat dilihat dari akun KOL, sehingga kamu perlu memiliki data KOL. Memilih platform untuk Analisa juga bisa membantu, salah satunya adalah KOL.ID. Kamu bisa memanfaatkan platform gratis ini untuk memenuhi kebutuhan campaignmu, mulai dari mengunduh video KOL dari berbagai sumber plus melakukan cek Engagement Rate.
Ada banyak tipe audiens yang dimiliki oleh KOL. Niche yang dibentuk pun berbeda-beda, sehingga perlu untuk menganalisa audiens yang berinteraksi pada akun KOL. Beberapa KOL memiliki niche audiens yang sempit, namun aktif melakukan engagement. Adapula tipe audiens dengan niche luas yang kurang berinteraksi.
Pilih KOL yang sesuai dengan niche dari brand, akan membantu meningkatkan ketertarikan audiens terhadap konten. Semakin jelas KOL dapat merepresentasikan brand melalui kontennya, tingkat keberhasilan campaignmu akan semakin tinggi. Jangan melakukan kesalahan dengan asal memilih KOL tanpa analisa.
Jangan hanya terpaku pada satu KOL. Pastikan untuk terus membandingkan antar KOL satu dengan lainnya, supaya kamu bisa mendapatkan hasil terbaik. Setiap KOL memiliki niche, engagement, dan tipe audiens yang berbeda. Kamu bisa memilih sesuai dengan target KPI yang sedang kamu tuju. Entah hanya awareness ataupun sales untuk produk barumu.
KOL juga memiliki rate card yang beragam. Sehingga selain menganalisa sosial medianya, kamu perlu menganalisa harga dari masing-masing KOL supaya sesuai dengan budget yang campaignmu punya. Selain bertanya langsung pada KOL mengenai rate card, platform KOL.ID dapat membantumu untuk melihat rate card KOL dan membandingkan dengan mudah.
Engagement Rate memiliki fungsi untuk melihat sejauh mana audiens berinteraksi pada konten KOL pada Instagram. Sering kali, Engagement Rate menjadi indikator pemilihan KOL. Kamu bisa menghitung Engagement Rate melalui rasio interaksi (Like, Comment, Save, dan Share) dibagi jumlah followers, yang kemudian dikali 100%.
Tentu jika tidak memiliki data yang lengkap, menghitung Engagement Rate pasti sangat sulit dan terbatas. Kamu bisa meminta KOL untuk mengirimkan informasi mengenai engagement yang didapat pada periode tertentu untuk memudahkanmu. Namun, kamu tetap harus menghitung secara manual untuk mendapatkan hasilnya.
Menghitung Engagement Rate secara manual memang cukup sulit dan terbatas. Hal ini karena data Instagram yang kurang lengkap, sehingga kamu perlu meminta langsung ke KOL. Namun, kamu bisa mempermudahnya dengan menggunakan KOL.ID. Kamu tinggal memasukkan username KOL yang kamu ingin lihat, dan Engagement Rate akan tertampil.
KOL.ID dapat membantumu untuk meningkatkan keberhasilan campaignmu. Selain bisa mengecek Engagement Rate KOL dari berbagai platform seperti Instagram dan Tiktok, disini kamu bisa melakukan hal lain. Contohnya melihat rate card dari KOL dan mengunduh video dari berbagai platform.
Ketika sudah memilih KOL dan mendapatkan hasil kontennya, jangan lupa untuk terus melakukan evaluasi dari konten dan engagement. Kamu bisa melihat dari jumlah Like, Comment, Save, dan Share yang dihasilkan dari konten tersebut. Selain itu, jumlah views pada konten juga menunjukkan seberapa audiens tertarik dengan isi kontenmu.
Nah, itu dia 7 tips untuk mencari KOL dengan Engagement Rate tinggi di Instagram. Supaya lebih mudah, kamu bisa memanfaatkan platform KOL.ID. Di KOL.ID kamu bisa melakukan cek Engagement Rate dari berbagai platform dan melihat rate card KOL dari berbagai niche. KOL.ID juga bisa membantumu untuk mengunduh berbagai video dari platfrom Instagram, TikTok dan YouTube.