Seruni Point, Spot Berburu Golden Sunrise Terbaik di Bromo

Membahas wisata Bromo memang nggak ada habisnya. Termasuk titik atau spot untuk menikmati cantiknya matahari terbit di sana. Mulai dari Bukit Cinta dan Bukit Kingkong yang berada di Pasuruan hingga Gunung Pananjakan yang populer dengan dua titiknya, yaitu Pananjakan 1 yang terletak di puncak gunung dan Pananjakan 2 yang kerap disebut Seruni Point.

Kalau ditanya, mana yang paling indah? Tentu semua titik atau spot memiliki daya tariknya masing-masing. Misalnya, dari Bukit Cinta dan Bukit Kingkong dengan ketinggian sekitar 2.600 meter di atas permukaan laut (mdpl), kamu bisa melihat Gunung Bromo, Gunung Kursi, Gunung Watangan, Gunung Widodaren, lautan pasir, dan Puncak Mahameru. Namun, pemandangan ke arah kawah Bromo sedikit terhalang Gunung Batok.

Sedangkan dari Gunung Pananjakan, khususnya spot Seruni Point yang berada di ketinggian 2.400 mdpl (lebih rendah dari Bukit Cinta dan Bukit Kingkong), kamu dapat menyaksikan kemegahan Kaldera Tengger, hamparan lautan pasir, Gunung Batok, kawah Gunung Bromo, dan Puncak Mahameru tanpa terhalang apa pun. Ini jugalah yang membuat Seruni Point populer di kalangan pendaki pemula atau siapa pun yang ingin berburu view sunrise terbaik tanpa perlu mendaki terlalu tinggi.

Identik dengan Empat Pilar Tugu Brawijaya

Seruni Point, Spot Berburu Golden Sunrise Terbaik di Bromo (1)

Identik dengan Empat Pilar Tugu Brawijaya

Seruni Point sendiri berada di Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Probolinggo, Jawa Timur. Dari pusat Kota Probolinggo, kamu bisa menuju ke sini dengan menempuh jarak 47 km atau sekitar 1,5 jam berkendara, lalu menaiki 256 anak tangga sepanjang 350 meter. Yang menarik, anak tangganya diselingi dengan tujuh buah tempat mendatar untuk kamu beristirahat.

Melewati setiap anak tangganya membuat kita seolah sedang berada di Tembok Besar Tiongkok (Great Wall of China). Alhasil, melekatlah julukan The Great Wall of Bromo Sunrise atau The Great Wall of Seruni Point Peak di spot ini. Yang perlu kamu tahu, sebelum mencapai anak tangga, ada tanjakan curam dan berkelok yang lumayan menantang yang harus kamu lewati. Jadi, sebelum berangkat, pastikan fisik dan mental kamu dalam kondisi yang fit, ya.

Baca Juga! 5 Tempat Terbaik Untuk Hasilkan Foto Pemandangan Indah

Sesampainya di atas, kamu akan disambut dengan Empat Pilar Tugu Brawijaya yang dibuat untuk mengenang kejayaan Kerajaan Majapahit. Warga Tengger sendiri disebut-sebut adalah rakyat yang tersisa dari kerajaan Hindu Buddha terbesar di Indonesia tersebut. Sekadar info, untuk harga tiket masuk objek wisata alam Seruni Point yaitu Rp27.000* per orang. Harga ini bisa berubah sewaktu-waktu dan belum termasuk retribusi parkir kendaraan.

Ada Jembatan Kaca Pertama di Indonesia

Seruni Point, Spot Berburu Golden Sunrise Terbaik di Bromo (2)

Ada Jembatan Kaca Pertama di Indonesia

Selain adanya bangunan berbentuk Empat Pilar Tugu Brawijaya yang ikonis dengan panorama megah nan indah, di Seruni Point juga sedang dibangun jembatan kaca pertama di Indonesia yang digadang-gadang akan menjadi ikon pariwisata terbaru di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).

Meski masih dalam tahap pembangunan, menurut berbagai sumber, Jembatan Kaca Seruni Point ditargetkan rampung tahun ini, loh. Fakta menarik lainnya, jembatan kaca ini ternyata dibangun oleh Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) di atas jurang dengan kedalaman 80–100 meter.

Sayangnya, masih belum terdapat informasi terkait harga tiket masuk ke area Jembatan Kaca Seruni Point. Semoga ulasan di atas bisa menambah inspirasi buat tempat liburan selanjutnya. Temukan juga spot wisata hits lainnya di sekitar Gunung Bromo yang siap memanjakan kamu.

Nah, sebelum berangkat liburan ke Probolinggo atau kota-kota lainnya di Jawa Timur, jangan lupa persiapkan semua kebutuhan liburanmu agar liburan semakin seru.

Leave a reply

Loading Next Post...
Follow
Search
Loading

Signing-in 3 seconds...

Signing-up 3 seconds...